Bayam Merah memiliki Habitus : semak, satu tahun, tinggi kurang lebih 50 cm. Batang : tegak , masif, beralur, percabangan, monopodial, hijau kemerahan. Daun : tunggal, berseling, lonjong, ujung runcing, pangkal meruncing, tepi rata, panjang 7-24 cm, lebar 4-12 cm, pertulangan menyirip, hijau kemerahan. Bunga : majemuk, berkelamin dua, di ketiak daun, bentuk bongkol, tangkai panjang kurang lebih 2 cm, hijau kemerahan, kelopak bentuk corong, benang sari kecil, tangkai putik kuning, kepala putik bulat, mahkota merah, merah. Buah : batu, merah kecoklatan, biji : bulat, kecil, hitam. Akar : tunggang, putih kecoklatan.
Kandungan penting :
Daun Alternanthera amoena mengandung saponin dan batangnya mengandung alkaloida, flavonoida, dan polifenol.
Khasiat :
Daun Alternanthera amoena berkhasiat sebagai obat sakit kepala. Untuk obat sakit kepala dipakai kurang lebih 15 gram daun segar Alternathera amoena, dicuci, direbus dengan 2 gelas air selama 15 menit, dinginkan dan disaring. Hasil saringan diminum sekaligus.
Cara penggunaan :
-
1 porsi
-
1 ikat bayam merah
-
1 buah wortel
-
4 siung bawang merah
-
1 cm kencur
-
1 sdt garam
-
1 sdm gula pasir
-
2 lembar daun salam
-
Haluskan bawang merah, garam dan kencur kemudian masukan ke 500 ml air untuk di rebus dengan daun salam.
-
Setelah airnya mendidih masukkan gula dan sayur bayam, aduk hingga matang.
-
Angkat dan sajikan.
Sumber : Kitab Tanaman Obat Nusantara, Kumparan