Edema paru akut adalah suatu kondisi gawat darurat yang disebabkan oleh penumpukan cairan di paru-paru yang terjadi secara tiba-tiba dan dapat mengganggu fungsi paru. Kondisi ini harus segera ditangani karena dapat menyebabkan gagal napas yang berujung pada kematian.
Penyebab :
- Penyakit jantung koroner.
- Kardiomiopati.
- Hipertensi.
- Penyakit katup jantung.
- Acute respiratory distress syndrome.
- Infeksi virus.
- Emboli paru.
- Cedera pada paru-paru.
- Tenggelam.
- Berada di ketinggian di atas 2.400 meter di atas permukaan laut.
- Cedera kepala, kejang, atau setelah menjalani operasi otak.
- Menghirup asap saat terjadi kebakaran.
- Terpapar racun amonia dan klorin.
- Kecanduan obat-obatan terlarang jenis stimulan.
Gejala :
- Sesak napas.
- Mudah lelah.
- Batuk darah.
- Nyeri dada yang juga merupakan gejala serangan jantung yang harus segera ditangani.
- Pembengkakan pada tubuh.
Cara mencegah :
- Berolahraga selama 30 menit setiap hari.
- Mengonsumsi makanan sehat yang tinggi serat, tetapi rendah lemak, gula, dan garam.
- Menjaga berat badan ideal.
- Menjaga tekanan darah dan kadar kolesterol dalam darah dalam batas normal.
- Menghindari stres dan merokok.
Solusi herbal :
- Teh Diuretik
Teh bunga chamomile, teh adas, teh daun dandelion, teh kadarmom, teh jelatang, teh peterseli, dan teh chicory. Konsumsi teh ini sebanyak 3 hingga 4 kali sehari bisa membantu meringankan gejala edema paru yang dialami. Sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu ke dokter jika ingin menggunakan teh alami sebagai obat edema agar tidak terjadi komplikasi serius, terlebih jika dibarengi dengan konsumsi obat resep.
2. Konsumsi Sumber Makanan Antioksidan
Sifat antioksidan membantu memperkuat pembuluh vena mampu melegakan edema paru. Konsumsi buah dan sayur yang kaya antioksidan membantu mengurangi gejala penyakit ini. Kamu bisa menambahkannya dengan mengonsumsi suplemen ekstrak biji anggur atau bilberi. Kebutuhan ekstrak biji anggur adalah sebesar 360 miligram, dan ekstrak bilberi sebanyak 80 miligram.
3. Akupuntur
4. Terapi Pijat
5. Ubah Gaya Hidup
Kurangi berat badan apabila kamu mengalami obesitas, batasi asupan garam untuk mencegah komplikasi hipertensi, berhenti merokok karena itu membuat edema paru semakin memburuk. Jangan lupa juga untuk rutin berolahraga untuk meningkatkan kekebalan tubuh.
Alternatif lain :
- Pemberian oksigen untuk mengatasi sesak napas dan harus dilakukan sesegera mungkin.
- Pemberian obat untuk memperkuat jantung jika edema paru disebabkan oleh kegagalan jantung memompa darah.
- Pemberian obat vasodilator, yang berguna untuk mengurangi cairan yang menumpuk pada paru-paru.
- Pemasangan alat bantu napas yang didukung oleh mesin ventilator untuk pengidap dengan gagal napas.
Sumber : disarikan dari berbagai sumber.