Habitus : semak, tinggi kurang lebih 1 m. Batang : lunak, bulat, halus, membentuk umbi, hijau. Daun : tunggal, bentuk menjari, panjang kurang lebih 50 cm, lebar kurang lebih 30 cm, ujung runcing, pangkal berlekuk, hijau. Bunga : majemuk, bentuk bongkol, panjang 20-40 cm, pada pangkal terdapat daun pelindung, bunga jantan kuning, bunga betina hijau, kuning. Buah : buni, bulat, merah / jingga. Akar : serabut, putih.
Kandungan penting :
Umbi dan daun Amorphophallus variabilis mengandung saponin dan flavonoida, di samping itu daunnya juga mengandung tanin.
Khasiat :
Untuk mengobati bisul, luka iris, dan luka karena gigitan binatang berbisa. Untuk obat bisul dipakai kurang lebih 5 gram umbi segar Amorphophallus variabilis, dicuci, diparut. Hasil parutan ditempelkan pada bisul.
Sumber : Kitab Tanaman Obat Nusantara