Dismenore atau nyeri haid adalah nyeri atau kram di perut bagian bawah yang muncul sebelum atau saat menstruasi. Dismenore dapat bersifat ringan, tetapi juga bisa parah sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari.
Dismenore terbagi dalam dua jenis, yaitu primer dan sekunder :

  • Dismenore primer merupakan kram yang muncul sebelum atau selama menstruasi, kemudian hilang seiring periode menstruasi berakhir.
  • Sementara dismenore sekunder adalah dismenore akibat gangguan pada organ reproduksi. Penderita dismenore sekunder akan merasakan kram lebih lama dari dismenore primer. Kram pada dismenore sekunder terasa lebih parah seiring berjalannya menstruasi. Pada beberapa kasus, kram tetap dirasakan meski menstruasi sudah berakhir.

Berikut adalah beberapa informasi tentang nyeri akibat haid:

Penyebab
Nyeri haid disebabkan oleh kontraksi rahim yang lebih kuat untuk membantu mengeluarkan lapisan dalam rahim (endometrium) yang terbentuk selama siklus menstruasi jika tidak ada kehamilan. Kontraksi ini dapat menyebabkan suplai darah ke rahim terhenti, sehingga memicu rasa sakit.

Gejala
Gejala nyeri haid dapat mencakup kram perut bawah, nyeri punggung, mual, muntah, sakit kepala, dan diare. Beberapa wanita juga mengalami perubahan suasana hati atau ketegangan payudara.

Durasi
Nyeri haid biasanya muncul sehari atau dua sebelum menstruasi dimulai dan berlangsung selama beberapa hari ke depan. Intensitas nyeri cenderung paling tinggi pada hari-hari pertama menstruasi.

Pengobatan
Ada beberapa cara untuk mengatasi nyeri akibat haid. Beberapa wanita merasa lega dengan minum obat pereda nyeri seperti ibuprofen. Penggunaan panas, seperti bantalan pemanas atau mandi hangat, juga dapat membantu meredakan nyeri. Selain itu, olahraga teratur dan perubahan pola makan yang sehat dapat membantu mengurangi keparahan nyeri.

Dismenore dapat diatasi secara mandiri dengan memberikan kompres hangat di perut, mandi air hangat, atau mengonsumsi obat pereda nyeri. Namun, jika dismenore terasa parah, pengobatan perlu dilakukan oleh dokter. Kram saat menstruasi merupakan hal yang normal. Namun, perburukan kram saat haid dapat dicegah dengan melakukan upaya berikut:

  • Berolahraga secara rutin, minimal 30 menit setiap hari
  • Beristirahat dan tidur yang cukup
  • Mengonsumsi makanan bergizi lengkap dan seimbang
  • Membatasi konsumsi kafein, terutama saat dekat waktu haid
  • Tidak merokok dan mengonsumsi minuman beralkohol
  • Mengelola stres, antara lain dengan melakukan teknik relaksasi.

Anda dapat mengatasi nyeri haid dengan bantuan tanaman obat atau herbal. Beberapa tanaman obat telah terbukti membantu meredakan gejala nyeri haid. Berikut adalah beberapa pilihan yang bisa Anda coba:

  • Kunyit : Jamu kunyit asam merupakan salah satu minuman andalan untuk perempuan yang sedang haid. Tidak mengherankan karena kurkumin dalam kunyit dapat melemaskan kontraksi rahim yang menjadi faktor utama penyebab nyeri saat haid. Kunyit juga membantu mengurangi produksi prostaglandin atau hormon yang menyebabkan sakit saat haid.
  • Jahe: Jahe adalah tanaman herbal yang memiliki sifat antiinflamasi dan antiradang. Minum teh jahe atau mengunyah potongan jahe segar dapat membantu meredakan kram perut dan nyeri haid.
  • Chamomile: Chamomile adalah tanaman yang sering digunakan dalam teh herbal. Ini memiliki sifat relaksan otot yang dapat membantu meredakan kram dan nyeri.
  • Lavender: Minyak esensial lavender dapat digunakan untuk pijat perut atau punggung bagian bawah. Aroma lavender yang menenangkan juga dapat membantu meredakan stres yang bisa memperparah nyeri haid.
  • Raspberry Leaf: Daun raspberry sering digunakan dalam bentuk teh herbal. Ini dapat membantu mengatur siklus menstruasi dan meredakan nyeri haid.
  • Kayu Manis: Kayu manis memiliki sifat antiinflamasi dan dapat ditambahkan ke makanan atau minuman untuk membantu mengurangi kram perut.
  • Licorice Root: Akar licorice juga dapat digunakan dalam bentuk teh herbal. Ini memiliki sifat antiinflamasi dan dapat membantu mengurangi peradangan yang terkait dengan nyeri haid.
  • Ginger: Akar jahe kering dapat dihancurkan dan dibuat menjadi teh. Jahe memiliki sifat antiinflamasi dan antiradang yang dapat membantu meredakan kram dan nyeri haid.
  • Valerian Root: Valerian root adalah tanaman yang dapat membantu meredakan kecemasan dan ketegangan yang seringkali memperburuk nyeri haid.
  • Peppermint: Minyak esensial peppermint atau teh peppermint dapat membantu meredakan nyeri perut dan mual yang sering terjadi selama haid.
  • Fennel: Biji fennel dapat digunakan untuk meredakan kram perut. Makan biji fennel atau mengonsumsinya dalam bentuk teh dapat membantu.

Sebelum mencoba tanaman obat untuk mengatasi nyeri haid, pastikan untuk berbicara dengan profesional kesehatan Anda, terutama jika Anda memiliki kondisi medis yang mungkin berinteraksi dengan tanaman obat atau jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu. Beberapa tanaman obat mungkin lebih efektif daripada yang lain, jadi eksperimenlah dengan beberapa pilihan untuk menemukan yang paling cocok untuk Anda.

Kapan Harus Konsultasi Dokter
Jika nyeri haid sangat hebat dan mengganggu aktivitas sehari-hari Anda, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter. Ada kondisi medis seperti endometriosis atau fibroid rahim yang dapat menyebabkan nyeri haid yang parah dan memerlukan perawatan khusus.

Perawatan Tambahan
Dalam beberapa kasus, dokter mungkin meresepkan obat-obatan hormonal atau prosedur medis untuk mengatasi nyeri haid yang kronis. Namun, pengobatan ini biasanya hanya diterapkan jika tindakan lain tidak memberikan hasil yang memadai.

Nyeri akibat haid adalah kondisi yang umum dan seringkali dapat diatasi dengan perawatan di rumah. Penting untuk mengenali gejala Anda dan mencari perawatan medis jika nyeri menjadi parah atau mengganggu kehidupan sehari-hari Anda. Dokter dapat membantu menentukan penyebab nyeri haid yang lebih serius dan merencanakan perawatan yang sesuai.

 

Diambil dari berbagai sumber

 

JURNAL PENELITIAN TERKAIT ARTIKEL
PRODUK JAMU TERKAIT ARTIKEL
HUBUNGI KAMI :
Bagikan :
Facebook
WhatsApp
Email

Artikel menarik lainnya

anemia
Anemia

Penyakit anemia merupakan kondisi ketika jumlah sel darah merah lebih rendah dari…

penyakit saraf
Infeksi Sistem Saraf Pusat

Sistem saraf pusat terdiri dari otak dan sumsum tulang belakang. Disebut “pusat”…

daun encok
Daun Encok

Daun encok  berasal dari Srilangka, kemudian menyebar ke seluruh kawasan tropis, termasuk…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Comment

Name

Home Toko Keranjang 0 Wishlist Akun

Login

Keranjang Belanja(0)

Belum ada produk di keranjang

Return To Shop
Menu Utama
Hello, Masuk