promil
Program Hamil untuk Pasutri

Program hamil adalah program layanan kesehatan khusus bagi pasangan suami istri yang sedang mendambakan kehadiran buah hati, tapi belum kunjung hamil walau telah berhubungan seksual selama 1 tahun tanpa kontrasepsi, untuk merencanakan kehamilan lebih awal terutama pada wanita yang pernah mengalami keguguran, dan untuk wanita maupun pria dengan riwayat medis tertentu.

Melalui layanan kesehatan ini, dokter dapat melakukan pemeriksaan kesehatan menyeluruh agar pasien mampu menjalani masa kehamilan yang sehat dan aman.

Untuk mengetahui  jenis program hamil selengkapnya, Anda dapat menyimak artikel berikut ini sampai habis.

 

Kondisi yang Disarankan untuk Menjalani Program Hamil

Program hamil merupakan serangkaian tindakan medis yang dibantu oleh dokter spesialis kandungan untuk merencanakan kehamilan pada pasangan suami istri. Program ini kerap dilakukan oleh pasangan yang memiliki gangguan kesuburan (infertilitas).

Pemeriksaan dan konsultasi program kehamilan idealnya dilakukan minimal 3 bulan sebelum merencanakan kehamilan guna mengantisipasi gangguan kesuburan. Selain itu, pasangan suami istri juga disarankan untuk melakukan konsultasi program hamil apabila mengalami sejumlah kondisi berikut ini:

  • Wanita berusia di atas 30 tahun. Kualitas sel telur wanita dapat menurun seiring dengan pertambahan usia.
  • Obesitas. Obesitas dapat memengaruhi produksi hormon reproduksi pada pria maupun wanita.
  • Mengidap diabetes tipe 2.
  • Memiliki riwayat penyakit infeksi menular seksual, seperti HIV/AIDS, sifilis, dan lain-lain.
  • Memiliki kelainan genetik, seperti sindrom antifosfolipid atau fenilketonuria.
  • Masalah ejakulasi.
  • Kelainan genetik yang memengaruhi produksi dan kualitas sperma pada pria.
  • Gangguan hormonal.
  • Penyakit PCOS.
  • Kelainan pada rahim.
  • Gangguan rongga panggul
  • Peradangan pada tuba falopi.
  • Endometriosis.

 

Prosedur Konsultasi Program Hamil

Umumnya, program hamil dapat dilakukan secara khusus melalui klinik fertilitas. Pada klinik fertilitas, dokter spesialis kandungan akan menganjurkan pasangan suami istri untuk melakukan konsultasi serta tindakan medis tertentu selama menjalani program hamil. Berikut penjelasan lengkapnya.

 

1. Wawancara Medis

Wawancara medis merupakan tindakan yang dilakukan dokter dengan menanyakan riwayat siklus menstruasi wanita, jenis alat kontrasepsi yang pernah digunakan, obat-obatan yang dikonsumsi termasuk vitamin, herbal, dan mineral, catatan vaksinasi, gaya hidup, riwayat kesehatan (apakah ada riwayat penyakit asma, diabetes, dan hipertensi), riwayat hubungan seksual, serta tindakan medis yang pernah dijalani oleh pasien.

 

2. Pemeriksaan Fisik

Melalui prosedur ini, dokter akan memeriksa panggul dan payudara wanita, tanda-tanda vital, tinggi, serta berat badan masing-masing pasangan untuk memastikan kondisi tubuh pasien.

 

3. Pemeriksaan Lanjutan

Pada program kehamilan, pemeriksaan lanjutan dilakukan untuk mengetahui gangguan kesuburan pada suami maupun istri. Skrining kesuburan yang dilakukan untuk pria adalah analisis sperma, USG skrotum, vasografi, dan biopsi testis. Sementara itu, tindakan medis yang dilakukan untuk memeriksa kesuburan wanita adalah USG kandungan dan histerosalpingografi.

Selain metode pemeriksaan di atas, terdapat pemeriksaan penunjang lainnya yang perlu dilakukan seperti pemeriksaan TORCH untuk mendiagnosis penyakit-penyakit seperti toksoplasmosis, rubella, hepatitis B, dan herpes. Selain itu terdapat tes darah lengkap, cek golongan darah untuk mengantisipasi inkompatibilitas ABO atau rhesus, tes urine, dan pap smear.

 

Beragam Pilihan Program Hamil

Setelah melakukan konsultasi dan skrining kesuburan, program hamil dapat dilanjutkan dengan teknologi reproduksi berbantu (TRB) untuk meningkatkan peluang kehamilan. Jenis terapi tersebut dapat dipilih oleh pasien sesuai dengan kondisi tubuh. Adapun beberapa pilihan program kehamilan tersebut di antaranya adalah:

 

1. Induksi Ovulasi

Induksi ovulasi adalah prosedur medis untuk menstimulasi perkembangan serta ovulasi (pelepasan sel telur dari indung telur) di dalam organ reproduksi wanita. Umumnya, induksi ovulasi disarankan bagi wanita yang kerap mengalami siklus haid tidak teratur (gangguan ovulasi).

Induksi ovulasi dilakukan dengan mengonsumsi obat-obatan untuk merangsang pelepasan sel telur pada wanita yang mengalami gangguan ovulasi, serta meningkatkan jumlah sel telur yang matang pada setiap siklus haid agar kemungkinan terjadinya konsepsi (pembuahan) juga meningkat.

Jenis obat-obatan yang kerap digunakan untuk induksi ovulasi adalah sebagai berikut:

  • Clomiphene citrate untuk menghambat reseptor hormon estrogen guna merangsang produksi hormon FSH.
  • Hormon FSH tersebut dapat menstimulasi pelepasan sel telur.
  • Follicle stimulating hormone (FSH).
  • Human menopausal gonadotropin (hMG).
  • Human chorionic gonadotropin (hCG).
  • Leuprolide dan gonadotropin sintetik inhibitor.

 

2. In Vitro Fertilization atau Program Bayi Tabung

Program bayi tabung atau In Vitro Fertilization (IVF) merupakan tindakan medis dengan melakukan proses pembuahan sel telur oleh sel sperma di laboratorium.

Melalui prosedur ini, dokter akan mengumpulkan sel telur yang matang dari pasien wanita dan mengambil sel sperma dari pasien pria, kemudian proses pembuahan dilakukan di laboratorium. Apabila pembuahan berhasil, dokter dapat mengembalikan embrio tersebut ke dalam rahim pasien wanita.

 

3. Intracytoplasmic Sperm Injection (ICSI)

Intracytoplasmic sperm injection atau ICSI merupakan salah satu jenis program hamil yang dilakukan dengan menyuntikkan sperma ke dalam sel telur di laboratorium. ICSI dilakukan ketika jumlah sel sperma pria terlalu sedikit atau pergerakan sperma tidak baik. ICSI dapat dilakukan untuk meningkatkan peluang keberhasilan program bayi tabung (IVF).

 

4. Inseminasi Buatan

Inseminasi buatan merupakan prosedur medis yang menggunakan selang khusus (kateter) untuk memasukkan sperma langsung ke dalam rahim saat terjadi ovulasi. Jenis program hamil ini diperuntukkan bagi pria dengan jumlah sperma sedikit atau pergerakan sperma kurang baik.

Program ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah sperma yang mencapai tuba falopi sehingga dapat memperbesar peluang terjadinya pembuahan.

 

5. Pembedahan Tuba Falopi

Apabila kesulitan untuk hamil disebabkan oleh tuba falopi yang tersumbat, maka dokter dapat menganjurkan pasien untuk menjalani prosedur pembedahan untuk membersihkan tuba falopi sehingga sel telur dapat turun ke rahim. Umumnya, kondisi ini terjadi pada wanita yang mengalami endometriosis atau pernah menderita infeksi panggul sebelumnya.

 

Bagaimana cara memulainya?

Program kehamilan yang baik harus terencana, terstruktur, serta memiliki target yang jelas. Berikut langkah-langkahnya:

 

Berkonsultasi pada ahlinya

Ketika Anda memutuskan untuk menjalani program hamil, hal pertama yang perlu dilakukan yakni mencari dokter yang ahli dalam bidang fertilitas dan fasilitas kesehatan khusus yang menangani hal ini. Anda dapat memulainya dengan berkonsultasi dengan dokter spesialis kebidanan dan kandungan, dokter konsultan fertilitas, atau dokter spesialis kandungan yang memiliki pelatihan khusus dalam hal infertilitas.

Alternatifnya, carilah klinik fertilitas, yang memang bertujuan untuk membantu pasangan mencapai kehamilan. Klinik seperti ini biasanya menawarkan beragam jenis program hamil, termasuk inseminasi intrauteri (IIU) dan bayi tabung. Di dalamnya, terdapat tenaga kesehatan terlatih seperti dokter spesialis kebidanan dan kandungan, ahli fertilitas, embriolog, dan androlog.

 

Menjalani evaluasi penyebab infertilitas

Setelah berkonsultasi, dokter akan menentukan apakah terdapat masalah infertilitas pada pasangan. Bila ada, penyebab infertilitas perlu dievaluasi dan diobati. Infertilitas dapat disebabkan oleh faktor pria (35 persen) maupun wanita (35 persen). Sisanya, merupakan faktor kombinasi atau idiopatik (tidak didapatkan penyebab yang jelas).

Pada pria, infertilitas biasanya berkaitan dengan kualitas cairan sperma yang buruk. Sedangkan pada wanita, biasanya disebabkan oleh gangguan produksi sel telur, sumbatan saluran telur, atau kelainan pada rahim. Untuk itu, dokter akan meminta kedua belah pihak untuk menjalani beberapa pemeriksaan dan penilaian kesuburan. Hasilnya akan menjadi dasar penentuan jenis yang paling cocok untuk pasangan tersebut.

Pada pria, evaluasi mencakup:

  • Analisis semen (cairan sperma) untuk melihat jumlah, pergerakan, dan bentuk sel sperma.
  • Pemeriksaan darah untuk mengukur kadar hormon-hormon yang berperan dalam proses pembentukan sperma, seperti kadar total testosteron, luteinizing hormone (LH), follicle-stimulating hormone (FSH), dan prolaktin.
  • Pemeriksaan ultrasonografi (USG) skrotum (kantong zakar) untuk mencari kelainan pada testis (buah zakar) atau USG transrektal (melalui dubur) bila dicurigai adanya sumbatan pada saluran sperma.
  • Tes genetik untuk mencari kelainan kromosom.
  • Biopsi testis bila sama sekali tidak ditemukan sel sperma pada analisis semen.

 

Pada wanita, evaluasi mencakup:

  • Pemeriksaan kadar luteinizing hormone (LH) urin untuk melihat kapan dan apakah seorang wanita mengalami ovulasi (pelepasan sel telur).
  • Pemeriksaan darah untuk mengukur:
    • Kadar hormon progesteron untuk melihat apakah seorang wanita telah mengalami ovulasi.
    • Ovarian reserve test yang mencakup pemeriksaan kadar follicle-stimulating hormone (FSH), estradiol, anti-Müllerian hormone (AMH). Kadar hormon-hormon ini menggambarkan suplai sel telur seorang wanita.
    • Kadar hormon prolaktin, di mana kadarnya yang tinggi dapat mengganggu ovulasi.
    • Kadar hormon tiroid, di mana gangguan pada hormon ini dapat menyebabkan infertilitas.
  • Pemeriksaan USG kandungan untuk melihat kondisi organ reproduksi dan jumlah sel telur melalui pemeriksaan antral follicle count (AFC) pada ovarium (indung telur).
  • Prosedur khusus, seperti histerosalpingografi (HSG), histeroskopi, sonohisterografi, dan laparoskopi untuk mengevaluasi organ kandungan lebih lanjut bila dicurigai terdapat kondisi yang menyebabkan infertilitas, seperti miom, polip, hiperplasia endometrium (penebalan dinding rahim), sumbatan saluran telur, atau endometriosis (pertumbuhan dinding rahim di luar rahim).

 

Ikuti Anjuran Dokter Spesialis Kandungan untuk Memperbaiki Kesuburan

Sebelum menentukan program hamil yang sesuai, dokter akan melakukan pengobatan terlebih dulu terhadap faktor-faktor yang menyebabkan infertilitas. Pilihan jenis pengobatan umumnya mencakup beberapa hal berikut, dan bergantung pada penyebab, durasi infertilitas, usia wanita/pria, serta preferensi pribadi:

  • Perubahan gaya hidup. Ini mencakup menurunkan atau menaikkan hingga tercapai berat badan yang sehat, mengonsumsi makanan bergizi seimbang, mengelola stres, serta menghindari rokok, alkohol, dan narkoba.
  • Pembedahan. Pada pria, pembedahan biasanya dilakukan pada kasus varikokel (pembengkakan pembuluh vena skrotum), yang sering menyebabkan infertilitas. Sedangkan pada wanita, pembedahan dilakukan pada kasus sumbatan saluran telur, endometriosis, serta pengangkatan polip atau mioma.
  • Pemberian obat-obat kesuburan. Pada pria, obat-obat ini bertujuan untuk memperbaiki jumlah, bentuk dan pergerakan sel sperma. Sedangkan pada wanita, obat-obat ini berfungsi mengatur atau menstimulasi pertumbuhan sel telur yang baik. Sebagian besar obat-obat kesuburan berfungsi seperti hormon alami yang ada di dalam tubuh.

Proses pengobatan ini kadang membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Oleh sebab itu, pasangan perlu bersabar dan tetap mengikuti anjuran pengobatan dokter hingga tuntas agar hasilnya optimal.

 

Menentukan metode kehamilan yang cocok

Setelah penyebab infertilitas diobati, pasangan dapat bersiap untuk melakukan program hamil yang sesungguhnya. Sebagian pasangan tetap harus mempertahankan gaya hidup yang sehat dan melanjutkan obat-obatan yang dianjurkan dokter sampai tercapai kehamilan.

Secara umum, ada dua macam cara untuk mencapai kehamilan pada kasus infertilitas, yaitu melalui:

 

Program hamil alami.

Pada cara ini, proses pembuahan tetap terjadi secara alami, yakni melalui hubungan intim. Hanya saja, frekuensi hubungan intim dan penentuan waktu (timing) yang optimal untuk mencapai pembuahan perlu diatur. Studi menunjukkan bahwa angka kehamilan tertinggi pada pasangan yang rutin berhubungan intim 2-3 kali seminggu, yang dimulai segera setelah haid berhenti. Ini meningkatkan peluang pembuahan terjadi di masa subur dan kualitas cairan sperma optimal.

 

Teknologi reproduksi berbantu (TRB), yang mencakup:

  • Inseminasi intrauteri (IIU). Ini adalah prosedur di mana cairan sperma pria dimasukkan ke dalam rahim wanita melalui selang khusus serupa sedotan tipis. Cara ini dapat digunakan secara kombinasi dengan obat-obatan yang menstimulasi ovulasi.
  • In Vitro Fertilization (IVF) atau dikenal dengan sebutan bayi tabung. Melalui FIV, pembuahan dilakukan di laboratorium. Selanjutnya, embrio yang terbentuk ditransfer ke dalam rahim wanita. Tahapan FIV umumnya mencakup stimulasi atau induksi ovarium, pengambilan sel telur atau ovum pick up, fertilisasi (pembuahan) dan kultur embrio, dan transfer embrio. Embrio yang tersisa dari tahap akhir FIV dapat diawetkan (cryopreservation) untuk proses transfer berikutnya.
  • TRB cara lain, seperti donasi sperma, donasi sel telur, donasi embrio, dan surrogacy (ibu pengganti).

Perlu diingat bahwa tidak ada satu cara tertentu yang bisa cocok untuk semua pasangan. Setiap pilihan akan disesuaikan dengan kondisi infertilitas dan preferensi pribadi tiap pasangan.

Tips agar program hamil sukses

Cara-cara pola hidup sehat berikut dapat memperbaiki kualitas sel sperma dan sel telur, sehingga meningkatkan kesuburan dan peluang Anda untuk lebih cepat hamil. Pria dan wanita perlu:

  • Berhenti merokok, mengonsumsi alkohol dan narkoba.
  • Membatasi konsumsi kafein yakni 200 mg per hari atau setara dengan 2 cangkir kopi per hari.
  • Menghindari mandi berendam di air panas oleh karena dapat mengganggu produksi dan pergerakan sperma.
  • Memakai alat pelindung diri (APD) bila bekerja pada lingkungan dengan paparan fisik/kimia berbahaya.
  • Berolahraga rutin dengan intensitas sedang. Dianjurkan untuk berolahraga 30 menit per hari, paling sedikit 5 hari dalam seminggu. Jenis olahraga dapat berupa berjalan pagi, jogging, bersepeda, dan berenang. Wanita perlu menghindari olahraga yang terlalu intens karena dapat mengganggu siklus menstruasi.
  • Menjaga berat badan di rentang normal. Terlalu kurus atau terlalu gemuk dapat mempengaruhi produksi hormon reproduksi dan menyebabkan infertilitas.
  • Mengelola stres dengan melakukan terapi relaksasi seperti yoga, meditasi atau deep breathing.
  • Membatasi obat-obatan yang dapat mengganggu kesuburan. Konsultasikan hal ini dengan dokter Anda.

 

Di samping cara-cara di atas, pasangan juga perlu memperhatikan frekuensi dan waktu yang tepat untuk berhubungan intim. Untuk meningkatkan peluang hamil, lakukan hubungan intim secara teratur, yakni 2-3 kali seminggu. Juga, lakukan hubungan intim di masa subur, yakni 2 hari sebelum hingga 3 hari setelah ovulasi. Ovulasi biasanya terjadi di tengah-tengah siklus atau kurang lebih 2 minggu (14 hari) sebelum haid berikutnya.

Agar program hamil sukses, diperlukan niat, komitmen, dan kesabaran yang besar. Tidak ada hasil yang instan. Kerap kali, Anda pun harus berhadapan dengan kegagalan. Akan tetapi ingat, bahwa Anda tidak sendiri, banyak pasangan lain yang juga mengalaminya. Yang pasti, lakukan program hamil bersama dokter yang berkompeten dan membuat Anda merasa nyaman.

 

Jenis Makanan Penyubur Kandungan

 

1. Biji Matahari

Camilan yang mudah didapatkan ini adalah makanan agar cepat hamil setelah menikah. Biji bunga matahari memiliki nutrisi penting seperti folat dan selenium yang terbukti meningkatkan jumlah sperma dan motilitas sperma pada pasangan.

Selain menyuburkan juga menyehatkan tubuh. Dilansir dari jurnal ISRN Nutrition, orang yang rutin makan kuaci selama 3 minggu mengalami penurunan kadar kolesterol jahat sebanyak 9% dan trigliserida sebesar 12%. Cobalah menaburkan biji bunga matahari pada salad, atau mengganti selai kacang dengan mentega biji bunga matahari. Biji bunga matahari bisa menjadi camilan yang lezat.

Selain biji bunga matahari, kacang almond juga baik untuk program hamil (promil) karena mengandung asam folat, vitamin E, dan zinc, yang dapat mendukung kesehatan reproduksi dan kesuburan.

 

2. Jeruk

Buah jeruk mempunyai kandungan vitamin C yang terbaik. Jeruk mengandung putrescine poliamina, yang oleh beberapa penelitian hewan dikaitkan dengan potensi untuk meningkatkan kesehatan telur dan sperma. Ibu bisa makan dengan irisan jeruk sendiri atau jadikan jus jeruk untuk jus penyubur rahim. Irisan jeruk bali juga merupakan tambahan yang baik untuk salad.

 

3. Kayu Manis

Nutrisi dalam kayu manis berkhasiat agar meregulasi siklus menstruasi. Selain melancarkan menstruasi, nutrisi dalam kayu manis bagus untuk memperkuat rahim. Mengkonsumsi suplemen kayu manis membantu memulai siklus menstruasi yang tidak teratur seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS), penyebab umum infertilitas wanita.

Ibu dapat taburkan kayu manis pada oatmeal, di atas yogurt, atau ke dalam teh atau kopi. Kayu manis juga dapat ditemukan dalam bentuk suplemen atau obat penyubur kandungan agar cepat hamil.

 

4. Ikan Salmon

Salmon kaya akan asam lemak esensial dan omega-3, yang telah terbukti bermanfaat bagi kesuburan pria dan wanita. Selain itu, salmon memiliki selenium dan vitamin D. Selenium merupakan vitamin yang utama untuk sperma yang sehat. Faktanya, salmon adalah salah satu tempat terbaik untuk mendapatkan nilai vitamin D yang direkomendasikan setiap hari Ibu perlu berhati-hati dengan kadar merkuri pada ikan untuk program hamil. Disarankan mengonsumsi salmon yang ditangkap dari alam daripada yang dibesarkan di peternakan untuk menghindari kontaminasi merkuri, antibiotik, dan pewarna makanan beracun.

 

5. Nanas

Nanas adalah sumber vitamin C. Satu porsi 1 cangkir akan memberi Ibu 46% dari nilai harian yang direkomendasikan. Kadar vitamin C yang rendah telah dikaitkan dengan sindrom ovarium polikistik (PCOS). Nanas juga mengandung bromelain, enzim alami yang memiliki efek antiinflamasi dan antikoagulasi (pengencer darah). Nanas juga merupakan makanan untuk cepat hamil golongan darah O.

Pilihlah nanas yang segar karena sebagian besar bromelain dalam nanas kalengan hancur karena panas yang digunakan dalam proses pengalengan. Makan sendiri atau ditambahkan ke salsa atau bahkan dipanggang.

 

6. Tiram

Tiram selalu ada di setiap daftar makanan kesuburan. Satu porsi enam tiram mentah hanya mengandung 139 kalori, tetapi terdapat semua vitamin reproduksi penting ini:

  • 408% dari vitamin B12 yang direkomendasikan setiap hari
  • 188% dari seng harian yang direkomendasikan
  • 187% dari selenium yang direkomendasikan setiap hari
  • 43% dari zat besi yang direkomendasikan setiap hari

 

Ibu dapat menyiapkan dan menyajikan hidangan ini di rumah. Pilihan paling sehat adalah mentah, tetapi juga bisa dinikmati dengan dipanggang.

 

7. Delima

Salah satu buah penyubur rahim yaitu buah delima. Buah ini telah lama dikaitkan dengan kesuburan karena banyak bijinya. Biji delima bisa menjadi camilan yang lezat dan sehat, dan juga bisa menjadi topping yang bagus untuk yogurt, oatmeal, dan bahkan salad dan mangkuk quinoa.

Dalam sebuah studi tahun 2014, 70 pria dewasa yang tidak memiliki sperma yang cukup sehat untuk disumbangkan ke tablet bank sperma yang mengandung ekstrak buah delima dan bubuk akar lengkuas. Setelah tiga bulan perawatan, motilitas sperma meningkat sebesar 62%.

Namun, jika ibu dan pasangan tidak begitu menyukai buah delima, ibu bisa menggantinya dengan buah lain yang juga dapat membantu meningkatkan kualitas sperma, seperti tomat dan buah zuriat.

 

8. Hati

Hati merupakan salah satu makanan padat nutrisi. Selain menjadi sumber utama vitamin A alami, Hati mengandung vitamin B12, yang dibutuhkan untuk pembentukan sel darah merah dan DNA yang tepat. Hati juga memiliki sumber yang kaya akan folat, asam lemak omega-3, dan kolin.

Hati juga mengandung zat besi yang mudah diserap, yang dapat mencegah anemia dan keguguran. Ibu tentu bisa menggunakan cara tradisional dengan resep hati dan bawang bombay yang sederhana, atau hati campur kentang.

 

9. Susu Penuh Lemak

Susu kaya akan lemak jenuh sangat bermanfaat untuk menyuburkan kandungan. Susu penyubur kandungan agar cepat hamil ini juga merupakan sumber vitamin A, E, D, K, dan K2 yang larut dalam lemak.

Bila Ibu sudah mengonsumsi produk susu, cara termudah untuk memasukkan produk susu penuh lemak ke dalam makanan adalah dengan beralih ke produk yang mengandung lemak utuh seperti menukar susu skim dengan susu murni dan yogurt rendah lemak dengan yogurt penuh lemak.

 

10. Kacang dan Lentil

Kacang-kacangan dan lentil merupakan folat dan sumber serat yang baik sekali. Dua vitamin tersebut penting sekali untuk menjaga keseimbangan hormon. Lentil juga memiliki kandungan polyamine spermidine tingkat yang tinggi yang membantu sperma untuk membuahi sel telur.

Pertimbangkan untuk mengganti satu atau dua makanan daging dengan makanan berbahan dasar kacang-kacangan. Jika Ibu memilih varietas kalengan, periksa apakah kalengnya bebas BPA, bahan kimia yang dapat berdampak negatif pada kadar estrogen pada wanita.

 

banner

Ramuan herba agar cepat hamil

Bila telah melakukan tips-tips di atas dan belum berhasil, bu juga dapat coba mengonsumsi berbagai ramuan agar cepat hamil berikut ini.

  • Teh Kayu Manis
  • Sari Ginseng Murni
  • Jamu Kencur dan Kunyit
  • Jamu Jahe dan Lempuyang
  • Air Rebusan bawang putih dan sirih

 

Produk Herba untuk membantu proses program hamil

Anda dapat menggunakan produk dari kami untuk meningkatkan kemampuan tubuh selama menjalani program hamil :

  1. BeautyFit , untuk wanita yang peduli akan kesehatan, kecantikan, dan kebugaran tubuh. Produk ini  memadukan bahan alami yang bekerja sinergis untuk menjaga tubuh tetap bugar, mempertahankan bentuk tubuh yang sempurna, dan merawat kesehatan organ intim.  Mengobati keputihan maupun ketidaknormalan masa menstruasi serta mencegah penuaan dini.
  2. Pro-Lex, dengan kandungan pasak bumi  untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh serta membantu melawan infeksi. Ditambah purwoceng sebagai aprodisiak dihasilkan oleh senyawa steroid, atsiri, furanokumarin, dan vitamin, yang terdapat pada pucuk maupun akar. Selain itu kandungan cabe jawa, rimpang jahe merah dan lada hitam juga mengandung zat yang memiliki sifat antibakteri, antiradang, dan antikanker.

 

Pro-Lex dan BeautyFitdapat diperoleh di distributor resmi PT. Nature Ace Indonesia yang merupakan distributor yang concern mengedarkan produk-produk saintifikasi jamu. Produk ini dapat diperoleh di website resmi PT. Nature Ace Indonesia, yaitu https://natureace.id/, https://natureace.co.id atau link toko web : produk.natureace.id atau link toko shopee : shopee.co.id/natureaceindonesia. Selain Glucosin, terdapat produk-produk saintifikasi jamu yang lain yang merupakan hasil penelitian dari dokter maupun apoteker, diantaranya AG FIT untuk penyembuhan stroke, BEAUTYFIT untuk membantu memelihara kesehatan Wanita; ASILACT untuk memperlancar Air Susu Ibu; IMFRESHO untuk membantu memelihara daya tahan tubuh; PULMAXIN untuk membantu meredakan batuk dan melegakan tenggorokan; LIPOSTERA untuk membantu mengurangi lemak tubuh; PRO-LEX untuk membantu memelihara stamina pria; NEURINDEX untuk membantu meredakan pegal linu dan nyeri pada persendian; PRO NEOPLAS untuk membantu memelihara kondisi kesehatan pada penderita kanker; GLUCOSIN untuk membantu meringankan gejala kencing manis; MAAGNOFIT untuk membantu meringankan gangguan lambung seperti perut kembung, mual dan sakit perut.

Tingkatkan daya tahan tubuh, cegah dan obati penyakit dengan produk kesehatan saintifikasi terpercaya dari Nature Ace Indonesia.

Lihat juga versi visual penyakit dan jamu di www.natureace.co.id

 

Sumber :

www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/jenis-program-hamil

bocahindonesia.com/program-hamil-tepat/

www.prenagen.com/id/10makanan-agar-cepat-hamil-efeknya-luar-biasa

JURNAL PENELITIAN TERKAIT ARTIKEL
PRODUK JAMU TERKAIT ARTIKEL
HUBUNGI KAMI :
Bagikan :
Facebook
WhatsApp
Email

Artikel menarik lainnya

Rumput Mutiara
Rumput Mutiara

Rumput mutiara tumbuh rindang berserak, tinggi 15-50 cm, tumbuh subur pada tanah…

mengkudu
Mengkudu

Mengkudu termasuk jenis kopi-kopian, dapat tumbuh di dataran rendah sampai pada ketinggian…

Inkontinensia Urine
Inkontinensia Urine

Inkontinensia urine merupakan kondisi hilangnya kontrol kandung kemih, sehingga pengidap bisa mengeluarkan…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Comment

Name

Home Toko Keranjang 0 Wishlist Akun

Login

Keranjang Belanja(0)

Belum ada produk di keranjang

Return To Shop
Menu Utama
Hello, Masuk